Kupas Teknik Mengerem Valentino Rossi Pakai 2 Jari
Pebalap paling tua yang tetap membalap MotoGP saat ini, Valentino Rossi, menunjukkan eksperimen teknik baru pengereman di GP Jepang. Sepanjang karier Rossi dikenal rutin mengerem depan dengan tiga jari tangan kanan, tetapi di sirkuit Motegi ia merubahnya menjadi dua jari.Biasanya Rossi menekan tuas rem depan memakai telunjuk, jari tengah, dan jari manis. Itu berarti meninggalkan kelingking dan jempol yang memegang setang dan mengontrol gas.Dalam sesi wawancara pada 2018 Rossi sempat berbicara faktor itu memberbaginya 'good feeling', mendapat kekuatan di peristiwa krusial, dan tahap dari gaya membalapnya.Saat sesi latihan di Motegi, semacam diungkap akun media sosial MotoGP, Rossi memakai dua jari saat mengerem. Jari yang digunakan yaitu telunjuk dan jari tengah.Rossi membahas dirinya telah memodifikasi teknik pengereman supaya 'travel suspensi depan lebih lurus'. Semacam diketahui, kedua suspensi depan bakal tertekan sampai terkesan memendek saat mengerem kuat. Kestabilan suspensi saat itu terjadi menentukan kelancaran aktivitas gerakan selanjutnya semacam membelok alias memilih racing line untuk menyalip.Sayangnya eksperimen Rossi ini tak berbuntut manis di Motegi. Sebelum balapan Rossi bilang kalah cepat sebab tak lebih keren di pengereman.Di sini pengereman sangat penting, tetapi saya tak dapat lumayan keren untuk menghentikan (sepeda motor). Besok kita bakal mencoba sesuatu yang tak sama," ujar Rossi usai kualifikasi semacam dilansir dari Motorsport.com.Saat balapan, Rossi yang start dari posisi 10 terjatuh pada lap ke-21 ketika berkutat di posisi 12. Rossi telah empat kali jatuh pada musim ini.Rossi berbicara penyebab dirinya terjatuh tak spesifik soal eksperimen teknik pengereman. Walau begitu dirinya mengungkap kesusahan di tikungan dan mengakui balapan sangat susah.
Marquez Satu Jari
Casey Stoner adalah pebalap yang memakai tiga jari saat mengerem. Sedangkan pebalap yang lama memakai dua jari adalah Maverick Vinales dan Andrea Dovisiozo dan tak sedikit pebalap Moto2 dan Moto3.Marc Marquez adalah pebalap yang mengerem memakai satu jari, itu sebabnya tuas rem di motornya lebih singkat dari yang lainnya. Pebalap MotoGP lainnya, Scott Russell dan Kenny Roberts Jr juga memakai satu jari, walau begitu khusus di tikungan susah keduanya terkesan memakai dua jari.Di lintasan tak sedikit pebalap hanya mempercayakan rem depan untuk mengurangi kecepatan, sementara rem belakang minim digunakan. Walau begitu ada pebalap yang sangat membutuhkan rem belakang semacam umpama Ducati yang menyediakan 'rem jempol kiri' di setang sebelah kiri buat para pebalapnya.
END by Cerita Terkini 2019 - Cerita Cinta, Cerita Dewasa, Berita Olahraga dan Kesehatan.
Marquez Satu Jari
Casey Stoner adalah pebalap yang memakai tiga jari saat mengerem. Sedangkan pebalap yang lama memakai dua jari adalah Maverick Vinales dan Andrea Dovisiozo dan tak sedikit pebalap Moto2 dan Moto3.Marc Marquez adalah pebalap yang mengerem memakai satu jari, itu sebabnya tuas rem di motornya lebih singkat dari yang lainnya. Pebalap MotoGP lainnya, Scott Russell dan Kenny Roberts Jr juga memakai satu jari, walau begitu khusus di tikungan susah keduanya terkesan memakai dua jari.Di lintasan tak sedikit pebalap hanya mempercayakan rem depan untuk mengurangi kecepatan, sementara rem belakang minim digunakan. Walau begitu ada pebalap yang sangat membutuhkan rem belakang semacam umpama Ducati yang menyediakan 'rem jempol kiri' di setang sebelah kiri buat para pebalapnya.
END by Cerita Terkini 2019 - Cerita Cinta, Cerita Dewasa, Berita Olahraga dan Kesehatan.
0 Komentar